Postingan kali ini saja akan menceritakan pengalaman saya tentang menanam padi 4 bulan yang lalu saya membantu menanam padi di sawah langkah pertama yang dilakukan adalah membajak atau mencangkul lahan yang ingin ditanami padi. SUMBER FOTO : http://images.solopos.com/2015/09/petani-gejahan.jpg untuk membajak atau mencangkul lahan yang ingin ditanami padi membutuhkan waktu sekitar 2 hari dengan alat cangkul tradisional dengan 3 orang, setelah lahan siap tahap selanjutnya adalah menyiapkan bibit padi yang akan di tanam saya memilih benih bibit padi IR 64 super setelah memilih bibit padi tahap selanjutnya adalah meremdam benih padi kurang lebih 1 hari satu malam SUMBER FOTO : https://s0.bukalapak.com/img/570214593/m-1000-1000/Fr.png Setelah benih padi sudah terlihat berkecambah selanjutnya menyebarkan benih padi pada lahan yang sudah disiapkan setelah benih padi tumbuh maka siap untuk di tanam terlebih dahulu saya mencabut bibit bibit pada yang ada di lahan semul
Pepaya Dan jenis jenisnya 1. Pepaya Bangkok Pepaya bangkok ini merupakan jenis pepaya yang berukuran super jumbo, dan mempunyai daging buah yang tebal dengan rasa yang sangat manis. Berbudidaya tanaman pepaya bangkok sangat menguntungkan, setiap batangnya bisa menghasilkan 15- 20 buah, dan bisa berbuah setelah 5-7bulan setelah tanam, dengan pemanenan 7 hari sekali. Pepaya bangkok bisa di tanam di tanah dataran rendah tinggi maupun sedang, sehingga para petani senang dengan budidaya tanaman ini. Dengan rasa yang manis, buah yang besar, daging yang tebal sehingga banyak konsumen yang suka dengan pepaya bangkok ini. 2. pepaya callina Pepaya Callina ini adalah jenis pepaya yang lagi ngetren di bududayakan masyarakat. Pepaya ini merupakan jenis tanaman california yang di muliakan menjadi varietas callina atau juga IPB -9. Pepaya ini adalah hasil pemuliaan PKBT -IPB. Pepaya unggul dari jenis callina, sangat berpotensi jika di budidayakan secara intens